Bumdes Corawali Buka Usaha Depot Air Minum Isi Ulang, Harga 1 Galon Rp. 4500

    Bumdes Corawali Buka Usaha Depot Air Minum Isi Ulang, Harga 1 Galon Rp. 4500

    BARRU - Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Karya Bersama Desa Corawali, Kecamatan Tanete Rilau Kabupaten Barru, mulai beroperasi.

    Salah satu usaha yang dikembangkan yakni depot air minum isi ulang.

    Menariknya depot air minum isi ulang ini dijual dengan harga sangat terjangkau yakni harga Rp 4000/pergalonnya.

    Depot air tersebut menggunakan mesin RO dan diproduksi sangat baik dan akan melayani kebutuhan warga soal air bersih.

    Bumdes Karya Bersama Desa Corawali ini juga bakal menjadi penggerak ekonomi desa.

    Direktur Bumdes Karya Bersama Desa Corawali Asridal mengatakan, usaha pengisian ulang air minum untuk membantu serta memudahkan warga memenuhi kebutuhan masyarakat soal air bersih untuk diminum.

    “Alhamdulillah, desa kami sudah memulai dengan membuka usaha depot isi ulang air minum”, kata Asridal.

    Ia menambahkan, usaha Bumdes air isi ulang ini diharapkan mampu menunjang Pendapatan Desa (PADes), seghingga menunjang perekonomian masyarakat.

    Asridal berharap agar masyarakat dapat bekerja sama untuk mengembangkan Bumdes ini, sekaligus untuk memajukan ekonomi Desa Corawali.

    Dikatakannya, Bumdes bukan sekedar bisnis yang dikelola, namun lebih kepada pemberdayaan masyarakat.

    Makanya pihak Bumdes sendiri tak mematok harga tinggi penjualan air isi ulang.

    “Harga air isi ulang Bumdes Rp. 4000 harga itu cukup murah dan merakyat, sehingga semua lapisan bisa menjangkaunya", tutupnya.

    (Red)

    Muh. Ahkam Jayadi

    Muh. Ahkam Jayadi

    Artikel Sebelumnya

    BIN Sulsel, Dinkes dan Satgas Covid-19 Barru...

    Artikel Berikutnya

    CV Setia Bangunan, Polsek Tanete Riaja dan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Anumerta ke Almarhum AKP Ulil Ryanto
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami