Cegah Tindak Pidana Perdagangan Orang, Polres Barru Sosialisasi Sasar Warga Kampung Nelayan Sumpang Binangae

    Cegah Tindak Pidana Perdagangan Orang, Polres Barru Sosialisasi Sasar Warga Kampung Nelayan Sumpang Binangae

    BARRU - Kepolisian Resor (Polres) Barru melaksanakan sosialisasi pencegahan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) kepada masyarakat kampung nelayan Sumpang Binangae.

    Sosialisasi tesebut digelar di Aula Kantor Lurah Sumpang Binangae, kecamatan Barru, kabupaten Barru pada Jumat (23/6/2023).

    Sosialisasi tersebut diikuti oleh 30 warga dengan menghadirkan narasumber Kasat Intelkam Iptu Ahmad Saeni dan dihadiri langsung oleh Lurah Sumpang Binangae Abdul Azis, ketua kelompok nelayan, dan beberapa tokoh masyarakat Sumpang Binangae.

    Pada kesempatan terebut, Iptu Ahmad mengingatkan kepada warga agar tidak termakan bujuk rayu oknum-oknum yang mengaku akan mempekerjakan mereka ke Malaysia tanpa melalui jalur resmi. 

    "Bekerja sebagai TKI harus melalui PJTKI resmi dan diketahui oleh pemerintah, hal tersebut untuk menjamin hak-hak warga sebagai pekerja migran", tegas Iptu Ahmad.

    Lurah Sumpang, Abdul Azis mengapresiasi langkah yang ditempuh Polres Barru tersebut, mengingat banyak warga yang selama ini menjadi sasaran calo pengurus tenaga kerja migran khususnya dengan tujuan Malaysia.

    “Kami sangat berterimakasih atas sosialisasi dan edukasi yang dilaksanakan Polres Barru, karena warga Barru kerap menjadi sasaran bagi calo TKI yang mencari pekerja untuk dikirim ke Malaysia”, jelas Abdul Azis.

    barru sulsel
    Muh. Ahkam Jayadi

    Muh. Ahkam Jayadi

    Artikel Sebelumnya

    Sasar Kampung Nelayan, Polres Barru Sosialisasi...

    Artikel Berikutnya

    PAUD Aisyiyah Kampung Baru Gelar Akhirussanah...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Anumerta ke Almarhum AKP Ulil Ryanto
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami